Purpurahttps://en.wikipedia.org/wiki/Purpura
Purpura adalah suatu kondisi bintik-bintik berubah warna menjadi merah atau ungu pada kulit yang tidak memucat saat ditekan. Flek tersebut disebabkan oleh pendarahan di bawah kulit akibat kelainan trombosit, kelainan pembuluh darah, kelainan koagulasi, atau sebab lainnya.

Perlakuan
Kebanyakan purpura hilang dalam waktu sekitar 7 hari. Jika purpura berulang tanpa alasan yang jelas, sebaiknya penderita memeriksakan diri ke dokter dan melakukan tes darah untuk memeriksa gangguan pembekuan darah.

☆ Pada hasil Stiftung Warentest tahun 2022 dari Jerman, kepuasan konsumen terhadap ModelDerm hanya sedikit lebih rendah dibandingkan dengan konsultasi telemedis berbayar.
  • Kelainan sistemik lainnya (penyakit autoimun) yang melibatkan vaskulitis harus disingkirkan.
  • Ekimosis
  • Purpura pikun. Salep steroid dapat memperparah lesi.
  • Purpura annularis telangiectodes
References Actinic Purpura 28846319 
NIH
Actinic purpura terjadi ketika darah bocor ke dermis kulit. Hal ini terjadi karena kulit menipis dan pembuluh darah menjadi rapuh, terutama pada orang lanjut usia yang banyak terpapar sinar matahari.
Actinic purpura results from the extravasation of blood into the dermis. This phenomenon is due to the skin atrophy and fragility of the blood vessels in elderly individuals, which is exacerbated by chronic sun exposure.